Selasa, 31 Mei 2011

Menginstal Windows XP Melalui USB Flashdisk beserta Pemecahan Masalahnya


Menginstal windows biasanya dilakukan dengan media CD Master windows, pastinya harus menggunakan DVD-RW drive. Kadangkala ada beberapa jenis computer atau laptop yang tidak mempunyai DVD-RW drive atau DVD-RW drive yang ada telah rusak sehingga tidak dapat digunakan. Nah, pastinya kita harus mencari cara lain seperti menggunakan DVD-RW external, akan tetapi alat ini sangat mahal, sehingga banyak orang yang mengurungkan niatnya untuk menginstal windows pada laptop atau komputernya.
 
Pada pembahasan kali ini, akan dijelaskan bagaimana cara membuat master Windows XP pada USB Flashdisk. Untuk membuat  master Windows XP pada flashdisk, kita membutuhkan sebuah software yang disebut usb_prep8 yang bisa didownload disini dan program yang disebut bootsect yang bisa di download disini.

Langkah Pertama : Membuat USB Flashdisk Bootable
1.      Sediakan sebuah USB Flashdisk yang berkapasitas minimal 1 GB, sehingga dapat menampung file-file Master XP yang berukuran sekitar 700 MB.
2.      Sediakan juga computer atau laptop yang mempunyai DVD-RW drive yang telah terinstal Windows Xp atau Vista (Jadi harus ada dua computer, satu yang ingin di instal Windows Xp dan satu lagi sebagai alat untuk membuat flashdisk bootable).
3.      Setelah anda mendapatkan file zip program usb_prep8 dan bootsect, ekstraklah kedua file tersebut ke tempat yang anda inginkan.
4.      Jalankan file usb_prep8.cmd, lalu tekanlah sembarang tombol keyboard.

 
Gambar 1 : Program usb_prep8

5.      Pada kotak dialog PeToUSB langsung saja klik start, pada konfirmasi klik yes.

 
Gambar 2 : Program PeToUSB

6.      Jangan tutup kotak dialog PeToUSB, sekarang bukalah program bootsect.exe dari Command Prompt (Tips : Agar lebih mudah, langsung salin file Command Prompt ke folder anda mengekstrak file bootsect.exe, File Command Prompt berada di C:\WINDOWS\system32\cmd.exe)
7.      Pada jendela Command Prompt, ketikkan perintah berikut ini : bootsect.exe /nt52 G: (G: adalah huruf drive dari flashdisk, sesuaikan dengan huruf flashdisk di computer atau laptop anda). Jika berjalan dengan baik, maka akan muncul pesan “Bootcode was successfully updated on all targeted volumes”. Silakan tutup command prompt ini.
8.      Tutup jendela PeToUSB, program usb_prep8 akan memunculkan menu program.
Gambar 3 : Menu program usb_prep8
9.      Tekan angka 1 lalu tekan enter, pilihlah folder atau drive dimana CD Master Windows Xp berada, lalu klik  Ok.
Gambar 4 : Memilih Folder Master Windows XP
10.      Ketikkan angka 3 lalu tekan enter, ketikkanlah huruf dari Flashdisk anda, Contoh: G.
11.      Ketikkan angka 4 lalu tekan enter, pada kotak konfirmasi klik Ok.
12.      Lalu akan muncul pesan di program usb_prep8 yang meminta konfirmasi untuk memformat Temp Drive (T:), ketikkan huruf y lalu tekan enter (NB: Proses format Temp Drive tidak akan menghapus file yang ada pada computer anda, ini hanyalah Drive sementara untuk menampung file-file Windows Xp sebelum di salin ke flashdisk. Jadi, anda tidak perlu khawatir kehilangan file penting di computer anda).
13.  Biarkan program bekerja (Jangan coba-coba untuk menutup program ini, karena dapat mengakibatkan Drive Corrupt). Setelah proses penyalinan ke Hardisk selesai, program akan menanyakan konfirmasi untuk menyalin file-file Windows Xp yang ada di Harddisk ke flashdisk, klik Ok. Proses ini cukup lama, sekitar 15-30 menit.
14. Setelah penyalinan selesai, program akan menanyakan konfirmasi untuk membuat flashdisk menjadi Drive bootable, klik Ok.
15.  Pada dialog konfirmasi Unmount Virtual Drive, klik yes.
16. Setelah selesai, tekan sembarang tombol, program akan exit secara otomatis. (NB: setelah proses ini selesai, akan terbentuk sebuah file di folder  program usb_prep8 berada, file ini diberi nama tempimage.img . Jika anda ingin membuat flashdisk bootable kembali, pada menu program usb_prep8, setelah memilih menu nomor tiga (Change USB-Drive Letter), lansung pilih menu nomor 5 (Use existing Tempimage with XP Local Source and Copy to USB-Drive).
Gambar 5 : Memilih pilihan use existing tempimage

Langkah Kedua : Penginstalan Windows XP di Laptop atau Komputer
1.      Aturlah BIOS agar bisa boot dari Flashdisk, caranya dengan menekan tombol F2, F8 atau Delete pada saat computer atau laptop melakukan POST (ditandai dengan munculnya merek motherboard atau merek laptop tersebut).
2.      Pada halaman pengaturan bios, pilihlah halaman pengaturan boot, jadikan flashdisk menjadi urutan pertama dan hardisk berada di urutan kedua.
3.      Setelah selesai simpan pengaturan dan restart laptop atau computer anda, ketika muncul tulisan “Select the Operating System to Start” pilihlah nomor satu (1. TXT Mode Setup Windows XP, Never unplug USB-Drive Until After Logon).
4.      Kemudian lakukanlah langkah pembuatan partisi, dan penginstalan windows seperti biasa.
5.      Setelah penginstalan selesai, secara otomatis laptop atau computer akan restart, lalu pilih nomor dua (2. GUI Mode Setup Windows XP, Continue Setup + Start XP).
6.      Kemudian proses akan dilanjutkan, lalu masukkanlah informasi yang dibutuhkan bila diminta. Setelah selesai computer atau laptop anda akan restart. Lalu, pilih kembali menu nomor dua (2. GUI Mode Setup Windows XP, Continue Setup + Start XP).
7.      Proses akan dilanjutkan, jika anda sudah masuk ke dalam desktop windows. Anda bisa memakainya seperti biasa. (NB: Kembalikan pengaturan boot ke keadaan awal, agar windows langsung bisa di boot melalui hardisk).
8.      Selesai.


Troubleshooting (Pemecahan Masalah)
Masalah yang mungkin timbul ketika proses menginstal Windows XP:
1.      Ketika akan memilih menu boot dari flashdisk (2. GUI Mode Setup Windows XP, Continue Setup + Start XP), malah muncul tulisan seperti ini:
“Windows Could Not Start Because the Following File is Missing or Corrupt
Systemroot\WINDOWS\System32\hal.dll
Please re-install or copy the above file”
Perbaikan: Coba periksa file yang dimaksud dengan memilih menu repair console, pada halaman Welcome To Setup of Windows XP, langsung tekan huruf R pada keyboard.
Ketikkan Perintah Berikut ini: Dir C:\WINDOWS\system32, lalu periksa apakah file hal.dll sudah ada di folder tersebut, jika sudah ada berarti masalah disebabkan oleh perbedaan partisi. Coba periksa partisi hardisk anda dengan mengetikkan perintah berikut ini : Map, lalu periksa volume C: berada di partisi apa (Umumnya C: berada di Partition1). Jika tidak sesuai maka ubahlah file Boot.ini yang berada di flashdisk., perhatikan tulisan berikut ini:
[Boot Loader]
Timeout=10
Default=multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(2)\WINDOWS
[Operating Systems]
multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(2)\WINDOWS="2. GUI Mode Setup Windows XP, Continue Setup + Start XP" /FASTDETECT

C:\SETUPLDR.bs="1. TXT Mode Setup Windows XP, Never unplug USB-Drive Until After Logon"
Tulisan ini menunjukkan bahwa volume C: berada di partisi 2, ubahlah nilai yang berada didalam kurung menjadi nilai yang sesuai dengan partisi volume C: di computer atau laptop anda. (Contoh : mengubahnya menjadi partition 1)
[Boot Loader]
Timeout=10
Default=multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(1)\WINDOWS
[Operating Systems]
multi(0)disk(0)rdisk(1)partition(1)\WINDOWS="2. GUI Mode Setup Windows XP, Continue Setup + Start XP" /FASTDETECT

C:\SETUPLDR.bs="1. TXT Mode Setup Windows XP, Never unplug USB-Drive Until After Logon"
Setelah selesai, simpan perubahan dengan menekan tombol Ctrl + S pada keyboard. Lalu coba kembali pada mode (2. GUI Mode Setup Windows XP, Continue Setup + Start XP).
2.      Daftar dari volume hardisk tidak muncul pada saat akan menginstal Windows Xp pada tahap pertama.
Perbaikan: Ini disebabkan oleh pengaturan SATA/PATA Mode pada hardisk. Masuklah ke halaman pengaturan BIOS dan carilah pengaturan SATA/PATA mode, secara default pengaturan SATA/PATA Mode adalah AHCI Mode, ubahlah ke Mode ATA, atau disable SATA Mode.
3.      Pada saat akan memformat hardisk, muncul pesan error.
Perbaikan: Hardisk anda bermasalah, coba memformat hardisk anda secara full mode. Jika terjadi lagi, hardisk anda perlu diperiksa terhadap kerusakan.
4.      Terjadi error ketika proses penyalinan file-file penginstalan Windows.
Perbaikan: Flashdisk anda corrupt, coba lagi dengan membuat Master Windows XP yang baru di flashdisk anda.
Untuk saat ini, hanya beberapa masalah tersebut yang sudah saya ketahui perbaikannya, selebihnya dari itu saya mohon maaf karena keterbatasan ilmu. Saya mendapatkan ini berdasarkan pengalaman.
Selamat Bekerja


Tidak ada komentar:

Posting Komentar